UNTAG Surabaya Ajak Mahasiswa Hindari Bahaya Judi Online

Rabu, 15 Januari 2025 - 08:18:30 WIB
Dibaca: 73 kali

 

Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya menggelar kampanye edukasi untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa akan bahaya judi online yang semakin marak. Kampanye ini mengingatkan mahasiswa agar tidak tergoda dengan janji keuntungan instan yang justru dapat merusak masa depan. Dr. Andik Matulessy, M.Si., Psikolog, Ketua Pengurus Pusat Himpunan Psikologi Indonesia, menjelaskan bahwa kecanduan judi online memiliki dampak psikologis serius, seperti adiksi, perilaku kriminal, pola pikir instan, stres, depresi, hingga rusaknya hubungan interpersonal. Bahkan, utang akibat kalah berjudi sering kali berujung pada tindakan nekat seperti bunuh diri.

Dr. Andik juga menekankan pentingnya pencegahan dengan cara membangun aktivitas positif. Ia menyarankan mahasiswa untuk bergabung dengan komunitas yang mendukung, aktif dalam organisasi kampus, atau mengikuti kegiatan produktif lainnya. “Melalui organisasi, mahasiswa bisa meningkatkan kemampuan resiliensi, menyelesaikan masalah, dan mengasah kepemimpinan,” ujarnya.

Sebagai bagian dari kampanye, UNTAG Surabaya juga memberikan langkah konkret untuk menghindari judi online, seperti memblokir situs atau aplikasi judi, mencari kesibukan yang produktif, dan menjaga lingkungan pergaulan yang positif. Kampus berharap agar mahasiswa dapat menjadi generasi muda yang cerdas, tangguh, dan bertanggung jawab terhadap masa depan mereka.

Dengan semangat “Say No to Judi Online”, kampanye ini mencerminkan komitmen UNTAG Surabaya dalam mencetak lulusan yang berkualitas dan bebas dari pengaruh negatif judi online. Mahasiswa diharapkan mampu mengambil langkah bijak dalam mengelola waktu dan potensi mereka untuk meraih kesuksesan yang sebenarnya.